Beberapa bukti sejarah yang telah ditemukan sehubungan dengan Kerajaan Majapahit hanyalah berupa beberapa catatan dari kitab kuno. Bukti sejarah tersebut antara lain adalah Kitab Negarakertagama yang merupakan semacam buku puisi yang ditulis dalam bahasa Jawa kuno pada masa kejayaan Majapahit di masa kekuasaan Hayam Wuruk.
Selain itu ada Kitab Pararaton atau Kitab Raja-raja yang ditulis menggunakan bahasa Kawi. Kitab ini menceritakan mengenai Ken Arok dan sedikit catatan mengenai berdirinya Majapahit. Kedua kitab tersebut merupakan sumber utama yang dipakai sebagai dasar penelitian mengenai kekuasaan Majapahit. Sedangkan sumber-sumber yang lainnya berupa beberapa prasasti yang ditulis dengan bahasa Jawa kuno, dan juga catatan-catatan dari Tiongkok. Namun sumber-sumber lain ini tidak terlalu lengkap.
Puncak Kejayaan Kerajaan Majapahit
Kemudian kekuasaan sang ratu diteruskan oleh putranya yaitu Hayam Wuruk yang juga disebut Rajasanegara di tahun 1350 – 1389. Pada masa pemerintahan Hayam Wuruk dan Gajah Mada inilah Majapahit mencapai puncak kejayaan dan memiliki wilayah kekuasaan di hamper seluruh wilayah Nusantara sampai ke semenanjung Malaya. Dan bahkan jangkauan ekspedisi armada laut Majapahit mencapai Laut Cina Selatan.
Walaupun secara akurat tidak ada bukti sejarah yang cukup banyak mengenai kekuasaan Majapahit, namun beberapa data dari beberapa sumber seperti Kitab Negarakertagama dan Kitab Pararaton ditambah dengan beberapa prasasti ternyata mengalami kecocokan dengan catatan-catatan dari negeri Tiongkok.
sangat bermanfaat, izin copas ya :D
ReplyDeletebagus artikelnya....
ReplyDelete
sangat bermanfaat
trimakasih.
👍
ReplyDeleteThanks
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeletesemoga ujiannya lancar here
ReplyDelete